Sejarah

Pada awalnya Himpunan Mahasiswa Akuntansi itu tidak ada di Universitas Kristen Maranatha. Pada saat itu jurusan yang memiliki Himpunan Mahasiswa baru Jurusan Teknik saja di Maranatha. Serasa dirasa perlunya Himpunan Mahasiswa di Jurusan Ekonomi, maka Senat Fakultas Ekonomi (1999-2000) mulai memikirkan dan mengadakan pembentukan Himpunan Mahasiswa. Pembentukan Himpunan Mahasiswa terjadi pada masa periode Senat Mahasiswa periode 1999-2000. Pada bulan Oktober 1999, maka HIMA terbentuk atas 2 bagian, yaitu HIMA Akuntansi dan HIMA Manajemen.

 

Pada saat pemilihan ketua, HIMA Akuntansi mempunyai 2 calon, sementara HIMA Manajemen memiliki 1 calon tunggal. Dari HIMA Akuntansi terdapat 2 calon bernama Sdr. Santo dan Sdr. Yudhi Stefanus dari angkatan Akuntansi 1998, sedangkan HIMA Manajemen Sdri. Julia Han angkatan Manajemen 1997. Nah dari HIMA Akuntansi terpilihlah Sdr. Santo, namun beliau akhirnya memilih untuk memegang jabatan sebagai wakil ketua di Unit Kegiatan maka ia pun tidak mengaktifkan HIMA pada masa periode Oktober 1999 sampai dengan Maret 2000 (pada masa itu belum ada struktur kepengurusan yang jelas, jadi hanya memilki ketua namun belum ada anggota kepengurusan). Sdr.Santo pun meminta kesediaan Sdr. Yudhi Stefanus untuk menggantikannya karena dwijabatan tidak diperkenankan oleh Senat Fakultas Ekonomi pada saat itu.

 

Setelah pertimbangan dan persetujuan dari Ketua Senat Fakultas Ekonomi , yaitu Sdr. Nerwin (Akuntansi 1996) maka HIMA Akuntansi mengalami  transisi masa jabatan kepada Sdr. Yudhi Stefanus didampingi oleh Sdr. Candra Sinuraya dari tanggal 20 Maret 2000 – habis masa jabatannya Oktober 2000. Setelah HIMA Akuntansi dipegang oleh ketua yang baru maka HIMA mulai bergerak melakukan peletakan dasar. Seperti menetapkan visi dan misi, bentuk organisasi, alat kegiatan, anggota kepengurusan, mengadakan rapat perdana, dan menetapkan tujuan jangka panjang dan jangka pendek. Nah lambang Akuntansi yang kita kenal sekarang pun mulai muncul dan pertama diperkenalkan dalam Open House Maranatha pada bulan Mei 2000, dalam satu stand Akuntansi. Acara ini pun ditangani oleh HIMA dan kerjasama dengan dosen-dosen dan mahasiswa. Pada bulan yang sama HIMA Akuntasi mengirimkan utusan 3 orang ke Purwokerto sebagai perwakilan UKM dalam rangka SDIMAN (Seminar dan Diskusi Ilmiah Nasional 2000) di Universitas Soedirman Purwokerto tanggal 15-17 Mei 2000.

 

HIMA Akuntansi dalam hal ini juga membawa nama Maranatha di tingkat Nasional dengan utusan Sdr.Candra Sinuraya, Sdr.Yudhi Stefanus dan Sdr.Santo. Perwakilan tersebut juga memperkenalkan bahwa Maranatha sekarang sudah memiliki HIMA Akuntansi walaupun masih tergolong baru. Nah acara SDIMAN sendiri juga dihadiri oleh HIMA Akuntansi dari 32 universitas di Indonesia, SDIMAN juga membicarakan mengenai JMAI (Jaringan Mahasiswa Akuntansi Indonesia) sebagai ikatan antara HIMA-HIMA Akuntansi yang ada. Lalu pada masa aktifnya periode ini HIMA Akuntansi memikirkan dan merencanakan kegiatan jangka pendek yang memungkinkan, yaitu Kuis Akuntansi 2000 Maranatha untuk kalangan Fakultas Ekonomi Maranatha. Pada saat itu jadwal awalnya mengalami kemunduran disebabkan Penerimaaan Mahasiswa Baru 2000 dan Ujian. Namun berkat kerja keras panitia dan doa, kegiatan Kuis Akuntansi “Accounting Challenge 2000” dapat terlaksana pada 29 November 2000 diikuti oleh 81 mahasiswa ekonomi Maranatha.